Senin, 27 Juli 2015

Pengantar C++

Sejarah C++
Tahun 1969, laboratorium AT&T di Muray Hill, New Jersey menggunakan bahasa assembly untuk mengembangkan sistem operasi UNIX. Setelah UNIX berjalan, Ken Thompson mengembangkan bahasa baru dengan nama bahasa B, untuk menulis ulang atau merevisi sistem operasi UNIX. Tahun 1971, sistem opeasi UNIX ditulis ulang menggunakan bahasa C, yaitu bahasa pemrograman yang dikembangkan Dennis Ritchie.
Sampai sekarang bahasa C digunakan untuk melakukan pengembangan program dan sistem-sistem operasi, diantaranya Windows. Itulah yang menjadikan bahasa C populer di dunia pemrograman khususnya untuk industri perangkat lunak. Namun bahasa C masih bersifat prosedural murni, sehingga untuk membentuk satu obyek harus melakukan banyak penulisan kode. Tahun 1983, Bjarne Stroustrup menciptakan bahasa baru yaitu bahasa C++ yang merupakan bahasa hibryd dari bahasa C.

Struktur program

#include <nama file header>                ------pemanggilan file header

main()                          --------------------- awal blok utama program
{
deklarasi identifier . . .                      -----isi program bersifat optional, dapat diatur sesuai kebutuhan
statement program . . .
return 0 ;
}


File header adalah file-file yang berisi fungsi-fungsi atau perintah-perintah C++, mis. untuk dapat menggunakan perintah cout dan cin membutuhkan file header iostream dan untuk dapat menggunakan perintah clrscr( ) dan getch( ) membutuhkan file header conio
Untuk menjalankan program dapat dengan cara menekan kombinasi tombol ⌘R atau dari menu Product, submenu Run

Komentar
Komentar digunakan untuk memberikan penjelasan di dalam program. Teks di dalam komentar tidak ikut diproses. Cara memberikan komentar :
// . . . komentar untuk 1 baris
/* . . . */ komentar untuk 1 baris atau lebih


Identifier
Identifier adalah suatu nama yang dibuat sendiri untuk digunakan di dalam program, mis. variabel, konstanta, fungsi, kelas dll. Aturan penamaan identifier :
-Diawali huruf
-Bersifat case sensitive, sehingga membedakan huruf besar dan kecil
-Panjangnya bebas, namun hanya 63 karakter pertama yang dibaca
-Tidak menggunakan spasi
-Tidak menggunakan simbol khusus, seperti *,@,$,? Dll
-Tidak menggunakan perintah C++


Variabel adalah identifier yang digunakan untuk menyimpan nilai yang dinamis, dimana nilai dapat diubah sesuai kebutuhan program
Konstanta adalah identifier yang digunakan untuk menyimpan nilai yang statis, dimana nilai tidak dapat diubah setelah ditetapkan
Tipe Data
Tipe data berfungsi untuk menunjukkan jenis dari suatu nilai yang terdapat dalam program
Macamnya :
-Tipe bilangan bulat, terdiri dari :
* Integer -32.768 –32.767
* LongInt -2.147.483.647 – 2.147.483.647
-Tipe bilangan real untuk menampung bilangan yang memiliki nilai desimal, terdiri dari :
* Float 1.2E-38 – 3.4E+38
* Double 2.3E-308 – 1.7E+308
-Tipe logika untuk menampung nilai yang hanya 2 kemungkinan, yaitu benar/true (1) atau salah/false (0)
-Tipe karakter atau string untuk dinyatakan dengan tipe char, sedang untuk string (kumpulan karakter) dinyatakan sebagai pointer dari tipe char, ditulis dengan char*


Operator
Macamnya :
Operator aritmetika, terdiri dari :
+ penambahan
- pengurangan
* perkalian
/ pembagian
% sisa pembagian
pow pemangkatan (contoh pow(x,y) bearti dicari nilai x pangkat y)
sqrt akar kuadrat (contoh sqrt(9), hasilnya adalah 3)

Operator Relasional, terdiri dari :
== sama dengan
!= tidak sama dengan
< lebih kecil
> lebih besar
<= lebih kecil sama dengan
>= lebih besar sama dengan

Operator Logika, terdiri dari :
&& and (dan)
|| or (atau )
! not (bukan)


Contoh Program


#include

int main(int argc, const char * argv[]) {
    // insert code here...
    std::cout << "Hello, World!\n";
    return 0;

}

jika dijalankan hasilnya :

Hello, World

cout adalah perintah cetak, yang dicetak adalah yang diantara tanda kutip dua


Contoh Program


#include 

int main(int argc, const char * argv[]) 
{
    std::cout << "Amir Hamzah\n";
    std::cout << "XI IPA 7 no. 45\n";
    std::cout << "Pejaten\n";
    return 0;

}

jika dijalankan hasilnya :

Amir Hamzah
XI IPA 7 no. 45
Pejaten

Program di atas, dapat juga ditulis seperti di bawah ini :

#include 

int main(int argc, const char * argv[]) 
{
    std::cout << "Amir Hamzah\nXI IPA 7 no. 45\nPejaten\n";
    return 0;

}

jadi \n digunakan untuk menurunkan kursor 1 baris, lalu kursor kembali ke kolom awal.
agar dapat hanya menggunakan perintah cetak cout maka perlu ditambahkan :

#include 

int main(int argc, const char * argv[]) 
{
    using namespace std ;
    cout << "Amir Hamzah\n";
    cout << "XI IPA 7 no. 45\n";
    cout << "Pejaten\n";
    return 0;

}

Tidak ada komentar:

Posting Komentar